Nonton 86 Special Edition: Senya ni Akaku Hinageshi no Saku Sub Indo

Lanjutan dari Shingeki no Kyojin: The Final Season Part 2.

Merupakan season kedua dari series Muv-Luv Alternative.

Di Kerajaan Midland, ada seorang tentara bayaran bernama Guts mengembara di negeri itu, lebih memilih kehidupan penuh dengan konflik daripada kehidupan damai. Meskipun hal tersebut tak pernah memberi keuntungan, dia memiliki kekuatan sangat bersar yang mengalahkan lawan mana pun. Ia menggunakan pedang besar yang lebih besar dari tubuhnya. Suatu hari, Griffith, pemimpin misterius dari kelompok tentara bayaran Band of the Hawk, menyaksikan keterampilan pertempuran prajurit dan mengundang pendekar pedang bebas untuk bergabung dengan pasukannya. Menolak tawaran tersebut, Guts menantang Griffith untuk berduel dan fakta yang mengejutkan adalah ia kalah dan terpaksa harus bergabung. Sekarang, Guts harus bertarung bersama Griffith dan krunya untuk membantu Midland mengalahkan Kekaisaran Chuder. Namun, Griffith tampaknya menyimpan motif tersembunyi, mengharapkan sesuatu yang jauh lebih besar daripada menyelesaikan perang.

Tahun U.C. 0105. Dua belas tahun telah berlalu sejak berakhirnya Perang Neo Zeon kedua (Pemberontakan Char). Bahkan setelah “Kejutan Poros”, yang tampaknya menunjukkan masa depan umat manusia dan Abad Universal, dunia masih dalam situasi kacau di mana konflik militer terus-menerus pecah. Pemerintah Federasi Bumi lebih korup dari sebelumnya, dan kepemimpinannya tidak hanya mempercepat polusi Bumi. Tetapi juga menerapkan kebijakan “Perburuan Manusia” yang tidak manusiawi di mana warga sipil diasingkan secara paksa ke luar angkasa. Organisasi pemerintah anti-Federasi “Mafty” yang dipimpin oleh seseorang yang disebut “Mafty Navue Erin”. Organisasi tersebut telah mengambil sikap menentang korupsi Earth Sphere. Mafty melakukan aksi terorisme yang ganas, membunuh pejabat tinggi pemerintah Federasi satu demi satu. Tetapi mendapatkan dukungan tingkat tertentu dari masyarakat yang semakin menentang pemerintah Federasi. Orang yang menyebut dirinya “Mafty” dan memimpin organisasi ini adalah Hathaway Noa, putra Bright Noa, seorang perwira Pasukan Federasi Bumi yang pernah berpartisipasi dalam Perang Satu Tahun. Hathaway sendiri bergabung dengan pasukan yang mencoba menghentikan Pemberontakan Char. Dengan pengetahuan langsung tentang cita-cita dan ideologi Amuro Ray dan Char Aznable, ia telah menjadi seorang pejuang yang mengikuti jejak mereka, dan berencana untuk membuka jalan ke depan melalui perlawanan bersenjata. Nasibnya, bagaimanapun, berubah secara drastis saat ia bertemu dengan perwira Pasukan Federasi Kenneth Sleg dan seorang gadis cantik misterius bernama Gigi Andalucia.

Part ke dua dari series Shingeki no Kyojin: The Final Season.

Setelah perang dunia ketiga, banyak negara-negara yang hancur karena senjata biologis, tidak lagi mampu melindungi tanah mereka. Negara tersebut kemudian menyerahkan pertahanan wilayahnya kepada perusahaan militer swasta seperti Griffin & Kryuger yang menggunakan android atau Tactical Dolls (T-Dols) dalam medan perang melawan pasukan android Sangvis Ferri. M4A1, ketua tim elit “Anti-Rain” harus melindungi rekan-rekannya dalam berbagai operasi melawan Sangvis Ferri.

Pada tahun 1973, invasi makhluk hidup ekstra terestrial, BETA, memulai perang yang sudah mendorong umat manusia menuju ambang kepunahan. Dalam upaya agar dapat melawan kekuatan BETA yang luar biasa unggul dalam hal jumlah, umat manusia telah mengembangkan senjata humanoid yang juga dikenal sebagai TSF, menempatkannya di garis depan Perang Anti-BETA mereka di seluruh dunia. Namun, umat manusia masih kehilangan mayoritas Eurasia karena jumlah BETA yang lebih unggul. Selama hampir 30 tahun umat manusia tetap tidak ada kemajuan dalam perjuangannya melawan BETA tanpa ada harapan yang terlihat.

Merupakan lanjutan dari series 86.

Republik San Magnolia.Untuk waktu yang lama, negara ini sudah dikepung oleh negara tetangganya, Kekaisaran Giadian, yang menciptakan serangkaian drone tidak berawak yang disebut Legiun. Setelah bertahun-tahun melakukan penelitian yang melelahkan, Republik akhirnya berhasil mengembangkan drone otonom mereka sendiri, mengubah alur perjuangan sepihak menjadi perang tanpa korban — atau setidaknya, itulah yang diklaim oleh pemerintah.Kenyataannya, tak ada yang namanya perang tanpa pertumpahan darah. Di luar area tembok berbenteng yang melindungi delapan puluh lima wilayah Republik terdapat Wilayah Delapan Puluh Enam yang “tidak ada”. Para pemuda dan pemudi dari wilayah yang ditinggalkan tersebut dicap sebagai Eighty-Six dan mengemudikan senjata “tak berawak” ke dalam pertempuran… Shinn mengedalikan tindakan detasemen Eighty-Sixers muda ketika berada di medan perang. Lena adalah “handler” yang memberikan perintah detasemen dari belakang dengan bantuan komunikasi khusus. Kisah perpisahan dari perjuangan yang berat dan menyedihkan dari keduanya dimulai!